Jakarta, Katoliknews.com – Pastor Yohanes Ladju, OFM, imam asal Manggarai, Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT), berpulang menemui saudari maut di usianya ke-69 tahun, di Novisiat Transitus Depok, Rabu, 19 Juli 2017 pagi.
Kabarnya, kepergian Pastor pembina OFS (Ordo Fransiskan Selular-red) ini dikarenakan dalam beberapa tahun terakhir, kondisi kesehatannya sedikit mengalami gangguan.
“(Pastor Yan) mengalami sakit gula gula dan jantung,” ujar Frater Charles Talu, OFM, kepada Katoliknews, Rabu, 19 Juli 2017.
Kepergian Pastor kelahiran 19 Februari 1948 ini menyisahkan duka mendalam dan tuturan cerita berkesan, baik dari oleh umat yang pernah mengenalnya, maupun keluarga besar Fransiskan Provinsi Michael Malaikat Agung Indonesia.
Pastor Wolf Apriliano, OFM salah satu imam muda frasiskan asal Pagal, Manggarai misalnya, mengaku sangat mengagumi kesederhanaan dan kesetiaan Pastor Yan dalam menjalani hidup sebagai imam dan biarawan Fransiskan.
“Dia (Pastor Yan) orangnya ramah dan sederhana. Lalu suka memberi nasihat-nasihat yang baik bagi kami yang muda,” kenang Pastor Wolf kepada Katoliknews, Rabu, 19 Juli 2017.
Sementara itu, Roland Jemuru, salah satu umat Paroki Karot, Ruteng, Flores yang sekarang tinggal di Jakarta juga melalui akun Facebook-nya, turut berbelasungkawa dan kisahkan pengalaman perjumpaannya dengan Pastor Yan saat dia menjadi Pastor Paroki Karot.
“Selamat jalan P.Yan Ladju, OFM. Masih berbekas di memori saat saya kecil sering main di Paroki Karot Ruteng. Pater sering kasih permen kalau kami rajin pungut sampah di lapangan Gereja atau sering dicubit kalau kami nakal lompat pagar dan injak rumput dan bunga di taman. Pater suruh kami beli rokok favorit Pater, bahkan sering ajak kami makan di pastoran,” tulis Roland.
“Terima kasih untuk semua pelajaran hidup dan teladan yg kau berikan, pendampingan keluarga kami dan seluruh keluarga di Paroki Karot. Semoga arwahmu diterima di sisi kanan Bapa dan kelak engkau berbahagia dalam kerajaan surga. Amin. Doakanlah kami yang masih berjuang di dunia ini,” lanjut Roland.
Informasi yang diperoleh Katoliknews.com, hari ini Jenazah Pastor Yan akan disemayamkan di Novisiat Transitus Depok, Jln. Kamboja No.22 Depok. Lalu, hari Kamis, 20 Juli l, pukul 08.00 akan di antar ke Paroki St. Paulus Depok dan dilanjutkan dengan misa suci pukul 19.30 WIB.
Lalu, hari Jumat, 21 Juli 2017, diawali dengan misa pada pukul 09.00 WIB, jenazah Pastor Yan akan dimakamkan di Pemakaman Kali Mulia, Depok.
J-aR/ Katoliknews
Komentar