Katoliknews.com – Seorang pelaku percobaan bom bunuh diri menyerang Gereja Paroki St. Yoseph di Jl. Dr. Mansyur di Kota Medan, Provinsi Sumatra Utara, pada hari ini, Minggu 28 Agustus 2016.
Pelaku yang membawa ransel berisi bom itu berhasil diringkus setelah ia mencoba meledakkan bom dan menyerang Pastor Albert S. Pandingan, Imam yang memipin misa.
Sebagaimana dilansir Metrotvnews.com, seorang saksi mata bernama Markus Harianto mengatakan bahwa pelaku yang adalah warga setempat itu membawa tas ransel ke dalam gereja, saat Pastor Albert tengah berkotbah.
“Kalau pun ada jemaat yang baru, biasanya duduk di belakang dekat pintu keluar. Namun, pelaku justru duduk di jejeran kursi terdepan, ” kata Markus.
“Ia duduk paling kanan, jarak antara pelaku dengan tempat kotbah Pastor sekitar 10-15 meter,” lanjutnya.
Markus melanjutkan, bom yang tersimpan di dalam ransel pelaku sempat meledak. Namun, ledakannya tak besar. “Mirip suara petasan,” ujarnya.
Tak lama berselang, kata dia, pelaku langsung menyerang Pastor Albert yang sedang berada di altar.
Ia melanjutkan, Pastor sempat mengelak namun pelaku akhirnya melukai lengan kiri Imam itu. Umat kemudian berlari menuju altar, lalu menendang pelaku hingga jatuh.
Roby Sukur/Katoliknews
Komentar