Katoliknews.com – Imam Besar Al Azhar, Ahmed Al-Tayeb menyampaikan ucapan Selamat Natal kepada Paus Fransiskus dan umat Kristiani di seluruh dunia.
Dalam ucapannya itu, ia menyoroti pentingnya hubungan erat antara Muslim dan Kristen Ia mengutip upaya yang dilakukan oleh dirinya dan Paus Fransiskus untuk mendorong dialog di antara para pengikut berbagai agama dan budaya.
Menurut sebuah pernyataan yang dirilis oleh Al Azhar pada hari Selasa, 25 Desember 2019, Ahmed Al-Tayeb berharap seluruh dunia diselimuti kebahagiaan, kedamaian, dan kemakmuran.
Sementara itu, saat memimpin Misa Malam Natal, Paus Fransiskus mendesak umat Katolik untuk tidak membiarkan kegagalan Gereja membuat mereka menjauh dari menerima kasih Allah.
Seperti dilansir Reuters, Paus yang berusia 83 tahun itu menyampaikan khotbahnya tentang makna spiritual dan pribadi malam ketika Yesus dilahirkan di Betlehem.
“Natal mengingatkan kita bahwa Tuhan terus mencintai kita semua, bahkan yang terburuk dari kita,” kata Paus Fransiskus, yang telah memimpin tujuh Misa Natal selama masa kepausannya.
“Anda mungkin memiliki gagasan yang salah, Anda mungkin telah mengacaukan segalanya, tetapi Tuhan terus mengasihi Anda. Seberapa sering kita berpikir bahwa Tuhan itu baik jika kita baik dan menghukum kita jika kita jahat. Namun itu bukan sebagaimana Dia adanya.”
Tanpa menyebut secara khusus, Paus Fransiskus juga merujuk pada masalah Gereja baru-baru ini, termasuk upaya untuk mengatasi skandal pelecehan seksual yang berkelanjutan di seluruh dunia dan penyelewangan keuangan di Vatikan.
“Mari kita merenungkan Anak dan membiarkan diri kita terperangkap dalam kasihnya yang lembut. Maka kita tidak memiliki alasan lebih lanjut untuk tidak membiarkan diri kita dicintai olehnya,” kata Paus.
Komentar